• Home
  • Kuliner
    • Makanan Berat
    • Makanan Ringan
    • Minuman
  • About Solo
    • Letak Geografis
    • Sejarah
    • Pemerintahan
    • Universitas
    • Transportasi Wisata
    • Penginapan
  • Budaya
    • Lagu
    • Tarian
    • Bedhaya Ketawang
    • Rumah Adat
  • Tempat Wisata
    • Keraton Solo
    • Pusat Oleh-Oleh

Solo Berseri

instagram
Rumah adat Solo sama dengan rumah adat Jawa Tengah karena Solo adalah daerah Jawa Tengah hehehee (maaf ya aku garing :D ). Nama rumah adatnya Joglo. Pasti kalian sudah tau kan Joglo kayak gimana hahahaha. Nih, aku kasih video supaya kalian bisa lebih tahu tentang Rumah Joglo.
Source: rumah-interior.us


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

BEDHAYA KETAWANG


Source: sarahmuktiana.blogspot
Bedhaya Ketawang terdiri dari kata Bedhaya dan Ketawang. Bedhaya artinya penari wanita di Istana. Ketawang berasal dari kata ‘tawang’ yang berarti bintang di langit. Tarian ini sangat kental dengan budaya Jawa dan dianggap sakral. Tarian ini diperankan oleh 9 wanita dengan tata rias seperti pengantin Jawa. Sembilan pernari tersebut memiliki sebutan masing-masing, yaitu: Batak, Endhel Ajeg, Endhel Weton, Apit Ngarep, Apit Mburi, Apit Meneg, Gulu, Dhada, Dan Boncit. Nomor sembilan juga dapat direpresentasikan sebagai konstelasi bintang-bintang dari arti Ketawang.
Berbagai jenis tari Bedhaya yang belum mengalami perubahan.
  • Bedhaya Ketawang, lama tarian 130 menit 
  • Bedhaya Pangkur, lama tarian 60 menit 
  • Bedhaya Duradasih, lama tarian 60 menit 
  • Bedhaya Mangunkarya, lama tarian 60 menit
  • Bedhaya Sinom, lama tarian 60 menit 
  • Bedhaya Endhol-endhol, lama tarian 60 menit 
  • Bedhaya Gandrungmanis, lama tarian 60 menit 
  • Bedhaya Kabor, lama tarian 60 menit 
  • Bedhaya Tejanata, lama tarian 60 menit
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Jalan-jalan ke luar kota belum afdol rasanya jika tidak membeli oleh-oleh khas daerah itu. Untuk itu, di Solo ditawarkan berbagai jenis tempat penyedia oleh-oleh. Jadi, kalian ga perlu repot-repot cari oleh-oleh. Slide ke bawah ya!

PUSAT GROSIR SOLO (PGS)

PGS menyediakan banyak variasi pakaian batik untuk pria, wanita, ataupun anak-anak. PGS terletak di Jl. Mayor Sunaryo No. 1, Kedung Lumbu, Gladag, Pasar Kliwon Kota Surakarta, Jawa Tengah. Banyak barang yang dijual grosir di tempat ini. Daya tarik PGS sendiri adalah letaknya yang strategis, yaitu di pusat kota Solo. Banyak transportasi wisata juga berhenti di PGS sehingga menyebabkan pengunjung yang banyak yaitu sekitar 10.000 orang. PGS menjadi banyak pengunjung juga karena barang yang dijual murah dan kualitasnya bagus. Jika kalian ingin memesan baju dengan jumlah banyak, kalian bisa request ke pedagangnya dan nanti pedagangnya akan menawarkan contoh bajunya. Tidak perlu khawatir, karena setiap pedagang di PGS memiliki usaha membuat baju sendiri sehingga walaupun kalian memesan banyak, mereka pasti akan memenuhi kebutuhan konsumennya.
Bagi kalian yang ingin berbelanja banyak baju batik, kalian bisa coba kesini! Dijamin kebutuhan shopping kalian terpenuhii hihihihi
*karena penulis sering kesini soalnya kalau mudik ke Solo hahahaha
Semoga artikel ini membantu kaliannn. Kamsahamida!
Source: JejakPiknik.com
Source: pusat grosir solo
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Hal terpenting yang akan dicari para traveler saat sedang berlibur adalah penginapan atau hotel. Sama seperti daerah-daerah lain, Solo atau Surakarta juga memiliki penginapan yang menyediakan kamar untuk bermalam. Berikut penginapan-penginapan yang ada di Solo.

Menurut Airyrooms.com:


Airy Stasiun Balapan Natuna 4 Solo

Source: airyrooms.com
Letak hotel ini berada di Jalan Natuna No. 4, Kestalan, Banjarsari, Kestalan, Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57132, Indonesia. Harga yang ditawarkan di hotel ini sangat terjangkau bagi kalian yang suka travelling ke banyak tempat. Dengan biaya 100-200 ribu per malam kalian bisa mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang maksimal dari hotel ini, mulai dari free wifi, air hangat, tempat tidur bersih, perlengkapan mandi, air minum gratis, TV layar datar, dan AC. Tempat yang sangat cocok untuk travellers ya

ng ingin jalan-jalan namun tetap hemat. Berikut situs yang dapat dikunjungi 


Airy Ngarsopuro Gatot Subroto 89 Solo

Source: airyrooms.com
Satu lagi hotel yang ditawarkan oleh Airy adalah Airy Ngarsopuro Gatot Subroto 89 Solo. Hotel yang terletak di Jalan Gatot Subroto No.89-103, Singosaren, Kemlayan, Serengan, Kemlayan, Serengan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57151, Indonesia ini cocok untuk keluarga yang ingin hemat dengan memesan hotel yang murah namun kualitas bintang 5. Dengan harga sekitar 200 ribuan, para pengunjung sudah dapat pelayanan wifi gratis, air hangat, tempat tidur bersih, perlengkapan mandi, air minum gratis, TV layar datar, dan AC. Berikut situs yang dapat dikunjungi

Selain yang telah di sampaikan penulis, para pembaca juga dapat mencari hotel-hotel lain yang kualitasnya bintang 5 dengan harga yang terjangkau. Semoga artikel ini dapat membantu!
Klik disini untuk melihat hotel lainnya dari Airy.


*Artikel ini tidak disponsori oleh Airy.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Source: wordpress.com
Pada awalnya, Sunan Pakubuwana II memerintah Tumenggung Honggowongso dan Tumenggung Mangkuyudo dan komandan Belanda, J.A.B. Van Hohenndorff untuk mencari ibukota Mataram Islam. Kemudian, mereka menemukan suatu desa bernama desa Sala yang berada di tepi sungai Bengawan. Desa itu pun menjadi pusat pemerintahan Mataram Islam. Nama desa itu punb berubah menjadi Surakarta Hadiningrat. Lalu pemerintahan ini pecah menjadi 2, pemerintahan di Surakarta dan Yogyakarta. Kemudian, pemerintahan di Surakarta pecah lagi menjadi Kasunanan dan Mangkunegaran.

Singkat cerita, pada tahun 1742, terjadi perang antara orang-orang Tionghoa dengan Pakubuwana II yang mengakibatkan Keraton Kartasura hancur. Pakubuwana II tidak serta merta menyerahkan keratonnya yang sudah hancur. Ia meminta bantuan pada VOC untuk merebut kembali keratonnya. Akhirnya berkat campur tangan VOC, Keraton Kartasura kembali ke tangan Pakubuwana II. Ia pun lantas membangun keraton yang baru di Surakarta yang berjarak 20 KM sebelah timur dari Kartasura.  Hal ini menjadi tanda pertama didirikannya Kota Surakarta.

Kota Surakarta memiliki nama lain yaitu Solo karena di daerah ini banyak ditumbuhi oleh banyak tumbuhan Sala (sejenis tumbuhan pinus). Sala berasal dari bahasa Jawa asli dengan pengucapan dalam bahasa Jawa yaitu 'solo'. Hingga sekarang, orang-orang mengenal kota Surakarta sebagai Solo atau Surakarta.



Supaya lebih mengerti, silahkan menonton video dibawah. Semoga membantu!

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Selain terkenal dengan batiknya, Solo juga terkenal akan transportasinya. Salah satunya yang terkenal adalah bus tingkat yang sempat booming di Indonesia. Selain bus tingkat, ada lagi transportasi di Solo yang akan menarik perhatian kamu untuk naik hihihi. Yuk, lihat!

Bus Tingkat Werkudara

Source: lingkarmerah.com
Bus tingkat Werkudara adalah bus wisata yang ditawarkan Kota Solo bagi para pengunjung yang ingin berkeliling Solo. Desain bis ini berwarna merah dengan tinggi 4,5 meter dan lebar 2,5 meter. Untuk kalian yang ingin berlibur ke Solo dan ingin mengunjungi beberapa tempat di Solo kalian bisa coba naik bis ini. Lokasi yang ditawarkan bis Werkudara adalah Keraton Surakarta, Kampung Batik Kauman dan Laweyan, Mangkunegaran, Museum Radya Pustakan, dan lainnya.
Jika kalian ingin naik bis ini, kalian harus merogoh kocek sebesar Rp20.000,- untuk berkeliling kota Solo pada hari weekend atau libur. Bagi kalian yang membawa rombongan, bus satu ini juga dapat disewakan dengan harga sewa sebesar Rp800.000,- per 3 jam dengan biaya overtime Rp250.000,- per jam. Penyewa juga dapat meminta untuk berhenti di spot tertentu.
Pemesanan dapat dilakukan di kantor Dinas Perhubungan dan Informatika Kota Surakarta yang terletak di Jl. Menteri Supeno No. 7 Manahan pada jam kerja. Pemesanan minimal dilakukan satu hari sebelum hari pemberangkatan dan wajib menyerahkan tanda jadi minimal 25% dari harga sewa.

Sepur Kluthuk Jaladara

Source: kaskus.co.id
Transportasi wisata yang ditawarkan lagi oleh Kota Solo adalah sebuah kereta uap. Kereta ini diresmikan tanggal 27 September 2009 oleh Menteri Perhubungan, Jusman Syafi'i Djamal bersama Gubernur Jawa Tengah dan Walikota Solo yang waktu itu masih dijabat oleh Joko Widodo. Sepur Kluthuk beroperasi 2x seminggu yaitu saat weekend saja. Rute Sepur Kluthuk adalah dari Stasiun Purwosari sampai Stasiun Kota Sangkrah (5,6 km). Kereta uap ini juga akan berhenti di beberapa titik tempat wisata, seperti Kampung Laweyan, Loji Gandrung, keraton, dan sebagainya.
Kereta uap Sepur Kluthuk Jaladara dapat dinikmati 1 paket dengan kapasitas maksimal 80 penumpang. Jika ingin menikmati fasilitas paket pulang-pergi, calon penumpang harus membayar tiket sebesar Rp360.000,- per orang untuk paket 25 penumpang dan Rp290.000,- per orang untuk paket 35 penumpang atau Rp150.000,- per orang untuk paket 80 penumpang.
Fasilitas paket layanan yang ditawarkan Sepur Kluthuk Jaladara cukup banyak, seperti welcome drink yaitu jamu tradisional dan jajanan pasar, live music tradisional yang akan menemani jalan-jalan kalian, souvenir berupa sampir atau slayer, atraksi kesenian tradisional (Reog atau jatilan), tourguide, tiket masuk museum batik, dan coffee break.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Source: Tribunnews.com
Keraton Solo adalah salah satu tempat wisata yang ada di Solo dan masih berfungsi sebagai tempat tinggal keluarga kerajaan. Keraton Solo adalah istana resmi yang didirikan oleh Sultan Pakubuwana II pada tahun 1744 sebagai pengganti keraton yang sudah hancur akibat Geger Pecinan 1973. 
Keraton Solo memiliki design yang sangat eksotis di zamannya. Designnya bertemakan Jawa-Eropa dan dominan warna putih biru. Arsitek istana ini salah satunya ialah Pangeran Mangkubumi atau Sultan Pakubuwana I. Ia juga yang mendesign Keraton Yogyakarta sehingga banyak kesamaan antara Keraton Solo dengan Keraton Yogyakarta.
Secara umum, keraton Solo dibagi menjadi beberapa bagian, yakni:

  • Kompleks alun-alun Lor yang meliputi Gladag, Pangurakan, Alun-Alun Lor, dan Masjid Agung Surakarta
  • Kompleks Sasana Sumewa dan Kompleks Siti Hinggil Lor/utara. Kompleks Sasana Sumewa adalah bangunan utama terdepan di Keraton. Bangunan ini dulu digunakan sebagai tempat untuk menghadap para pejabat dalam upacara resmi kerajaan. Kompleks Siti Hinggil Lor merupakan kompleks yang dibangun di atas tanah yang lebih tinggi dari sekitarnya.
  • Kompleks Kamandungan Lor merupakan gerbang yang menghubungkan Jalan Supit Urang dengan halaman dalam istana
  • Kompleks Sri Manganti yang meliputi Bangsal Smarakatha disebelah barat dan Bangsal Marcukundha di sebelah timur.
  • Kompleks Kedaton memiliki bangunan utama yaitu Sasana Sewaka, Bangsal Maligi, Dalem Ageng Prabasuyasa, Sasana Handrawina, dan Panggung Sangga Buwana. Kawasan ini merupakan tempat tinggal bagi keluarga kerajaan.
  • Kompleks Magangan yang terdapat bangunan bernama Bangsal Magangan dan merupakan tempat bagi calon pegawai kerajaan.
  • Kompleks Siti Hinggil Kidul/selatan yang digunakan sebagai tempat untuk memelihara pusaka kerbau albino keturunan Kyai Slamet.
Warisan Budaya yang ada di keraton Solo adalah sbb:
  1. Upacara Grebeg. Upacara ini diselenggarakan sebanyak 3x dalam satu tahun penanggalan Jawa. Pada upacara ini sultan memberikan sedekahnya sebagai ucapan syukur atas kemakmuran kerajaan.
  2. Sekaten. Upacara ini dilakukan selama 7 hari sebagai tanda lahirnya Nabi Muhammad.
  3. Malam Satu Sura. Dalam masyarakat Jawa, malam 1 Sura merupakan perayaan tahun baru menurut penanggalan Jawa.
  4. Pusaka dan tarian sakral.
Inilah sedikit pembahasan dari Keraton Solo. Selengkapnya kalian boleh melihat di halaman ini.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Haii! Untuk kalian para mahasiswa yang ingin kuliah di Solo, saya ada rekomendasi universitas yang bisa dikunjungi nih! Saya hanya ambil beberapa saja ya, karena pasti banyak universitas yang ada di Solo hehehe. Yaudah, yuk, cek post di bawah!


UNIVERSITAS SEBELAS MARET (UNS)

Nah, universitas ini mrupakan salah satu universitas negri yang paling terkenal di Surakarta. Sesuai dengan namanya, universitas ini didirikan tanggal 11 Maret 1976. Fakultas yang ditawarkan di UNS adalah diantaranya:
Source:
http://www.faktakampus.com/2017/12/10-fakta-uns-universitas-sebelas-maret.html 
  1. Fakultas Sastra dan Seni Rupa
  2. Fakultas Kedokteran
  3. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
  4. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
  5. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
  6. Fakultas Matematika dan Ilmu Pegetahuan Alam
  7. Fakultas Pertanian
  8. Fakultas Teknik
  9. Fakultas Hukum
Letak UNS berada di Jalan Ir. Sutami 36 A, Surakarta, 57126. Kalian juga dapat mengunjungi alamat webnya yakni uns.ac.id.


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA (UMS)

Universitas Muhammadiyah Surakarta saat ini sudah memiliki 12 fakultas, 44 Program Studi Diploma sampai Doktoral, 2 Program Double Degree International, 8 Program Kelas Internasional, 4 Twinning Program dan 4 Program Profesi. Fakultas yang ada di universitas ini adalah:
Source:
https://www.lelly.id/bazar-seru-di-universitas-muhammadiyah-surakarta/
  1. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
  2. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
  3. Fakultas Teknik
  4. Fakultas Hukum
  5. Fakultas Geografi
  6. Fakultas Psikologi
  7. Fakultas Agama Islam
  8. Fakultas Kedokteran
  9. Fakultas Kedokteran Gigi
  10. Fakultas Ilmu Kesehatan
  11. Fakultas Farmasi
  12. Fakultas Komunikasi dan Informatika
Letak UMS berada di Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura Surakarta, Jawa Tengah 57162. Kalian bisa mengunjungi websitenya di ums.ac.id.


UNIVERSITAS KRISTEN SURAKARTA (UKS)

Source:
https://webpelajar.com/universitas-di-solo/jpeg/

Universitas Kristen Surakarta berdiri dan beroperasi pada 18 Juni 1996. Fakultas yang ada di UKS adalah Fakultas Teologia, Fakultas Teknik, dan Fakultas Ekonomi. Alamat UKS adalah Jl. RW Monginsidi, 36 -38, Margoyudan, Surakarta. Kalian juga bisa mengunjungi situs webnya yakni uks.ac.id.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Tari Serimpi

Source: bobo.grid.id
Tari ini sudah ada sejak Prabu Amiluhur masuk ke keraton. Tarian ini ditarikan oleh 4 orang penari perempuan dengan sebutan air, api, angin, dan hujan. Nama sebutannya ialah Batak, Gulu, Dhada, dan Buncit. Tari Serimpi juga adalah salah satu tarian sakral. Tari Serimpi memiliki pola lantai mirip tiang pendopo yaitu 2 orang perempuan yang berdiri depan belakang.

Tari Bondan

Source: bobo.grid.id
Tari ini menceritakan tentang kasih sayang seorang ibu kepada anaknya. Dahulu, para kembang desa diwajibkan untuk bisa menarikan tarian ini. Properti yang digunakan ialah payung, boneka, kendi, dan lainnya. Tari ini dibagi menjadi Bondan Cibogo. Bondan Mardisiwi, Bondan Pegunungan atau Tani. Bondan Cibogo dan Bondan Mardisiwi adalah tari gembira yang melambangkan rasa kasih sayang kepada anaknya yang baru lahir.













Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

WALIKOTA & WAKIL WALIKOTA 

KOTA SURAKARTA

F.X. HADI RUDYATMO & DR.H. ACHMAD PURNOMO, APT

F.X. Hadi Rudyatmo
(Walikota Surakarta)
DR.H. Achmad Purnomo, Apt
(Wakil Walikota Surakarta)

VISI MISI KOTA SURAKARTA

Visi:
TERWUJUDNYA SURAKARTA SEBAGAI KOTA BUDAYA, MANDIRI, MAJU, DAN SEJAHTERA
Misi:
  1. Waras: Mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani, dan rohani, dan sosial dalam lingkungan hidup yang sehat menuju masyarakat produktif, kreatif dan sejahtera serta membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat
  2. Wasis: Mewujudkan masyarakat yang cerdas, terampil, berbudi pekerti luhur, berkarakter dan berkontribusi kemajuan daya saing kota
  3. Wareg: Mewujudkan masyarakat kota yang produktif mampu memenuhi kebutuhan dasar jasmani dan rohani menuju masyarakat mandiri dan partisipatif membangun kesejahteraan kota Mapan: Mewujudkan masyarakat yang tertib, aman, damai, berkeadilan, berkarakter dan berdaya saing melalui pembangunan daerah yang akuntabel (sektoral, kewilayahan, dan kependudukan) dan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih, responsif dan melayani
  4. Papan: Mewujudkan keseimbangan kebutuhan papan serta daya dukung dan daya tampung lingkungan dengan dinamika kebutuhan pertumbuhan penduduk menuju kota berwawasan pembangunan berkelanjutan

Visi Walikota Surakarta

Solo Berseri Tanpa Korupsi untuk Mewujudkan Masyarakat 3 WMP (Wasis, Waras, Wareg, Mapan, dan Papan)dengan membangun 5 Budhaya (Budhaya Hidup Gotong Royong, Budhaya Memiliki, Budhaya Merawat, Budhaya Menjaga, Budhaya Mengamankan Kota Solo dan isinya)

LAMBANG DAERAH



Arti Lambang:

  1. Warna hijau: hidup
  2. Warna-warna putih, kuning, merah dan hitam: nafsu diantara beberapa nafsu manusia. Semuanya berarti hidup harus dapat menguasai nafsunya.

Makna:

  1. Perisai: lambang perjuangan dan perlindungan
  2. Tugu lilin menyala: kebangunan dan kesatuan kebangsaan
  3. Keris: kebudayaan dan kejayaan
  4. Panah: selalu waspada
  5. Jalur mendatar berombak: Bengawan Solo
  6. Bintang kanan kiri: bintang di langit dan melambangkan kejayaan
  7. Bambu runcing: perjuangan rakyat
  8. Kapas dan padi: melukiskan pakaian dan makanan (Doa kearah kemakmuran Jumlah 6 dari daun, bunga dan buah kapas berarti bulan 6, jumlah 16 dari buah padi berarti tanggal 16)
  9. Kain: hasil kerajinan terpenting dari Kota Besar Surakarta dan Sidomukti mengandung arti do’a keluhuran Lukisan yang terdapat dalam lingkaran jorong merupakan surya sangkala memet
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Makanan berat sudah dibahas. Makanan ringan juga sudah dibahas. Tinggal minuman nih yang belum diulik. Yuk ikuti post ini untuk tahu minuman-minuman apa saja yang ada di Kota Solo. Check it out!

Es Gempol Pleret


Sekilas, es gempol pleret mirip dengan es cendol. Es gempol pleret disajikan dengan menggunakan gempol yang terbuat dari tepung beras sebagai bahan utamanya. Minuman dingin ini sangat nikmat disajikan saat cuaca terik dan panas. Saat menyantapnya percayalah dahaga kalian akan langsung hilang. Ingin mencoba es ini? Kalian bisa temukan di warung Dawet Telasih Bu Demi. Warung ini sudah terkenal karena keluarga Pak Jokowi suka membeli es dawet disini. Letak Dawet Telasih Bu Demi ada di Pasar Gede Kota Solo. Harga 1 porsi es gempol pleret dibandrol harga Rp8.000,00. Mau menikmati es ini? Silahkan ke Solo, yaa.

Es Dawet Telasih


Satu lagi menu yang dapat kamu coba di warung Dawet Telasih Bu Demi adalah es dawet telasih. Es ini juga dapat menjadi andalan kamu untuk menyegarkan dahaga, nih, selain es gempol pleret. Es ini berisi ketan hitam, biji telasih, tape ketan, jenang sumsum, cairan gula, dan santan. Untuk harga, kamu tidak perlu khawatir. Cukup mengeluarkan kocek Rp8.000,00, kamu sudah bisa mencoba minuman enak satu ini.

Wedang Ronde



Jika sebelumnya yang dibahas adalah minuman dingin, sekarang kita akan membahas minuman hangatnya. Salah satunya wedang ronde. Sebenarnya, masih banyak jenis wedang yang dijual di Solo, seperti wedang uwuh dan wedang asle. Namun, kita akan fokus membahas wedang ronde. Wedang ronde adalah minuman khas Solo yang paling banyak ditemui. Biasanya wedang ini dijual saat malam hari sebagai minuman penghangat badan saat cuaca dingin. Wedang ronde berisi tepung ketan putih yang diberi perwarna dan ditambah sirup jahe sebagai kuahnya. Dalam kuah jahe ini juga ditambah gula jawa sehingga rsanya manis dan hangat (karena jahenya). Kalian biasa mendapatkan semangkuk wedang ronde di setiap sudut kota Solo dengan harga terjangkau. Selamat mencoba!

Beras Kencur



Minuman ini mungkin sudah tidak asing lagi, ya, bagi kita. Minuman satu ini sering sekali kita icip sebagai jamu. Beras kencur rasanya manis dan akan lezat saat disajikan hangat di tengah cuaca dingin. Beras kencur juga memiliki banyak khasiat seperti peningkat nafsu makan, menghilangkan pegal-pegal dan nyeri, mengobati masuk angin, dan sebagainya. Dari khasiat tersebut, bisa disimpulkan bahwa beras kencur cocok diminum sepulang kerja atau pergi karena bisa menghilangkan pegal-pegal setelah perjalanan jauh atau setelah bekerja. Tenang, kamu tidak perlu takut jika tidak menemukan minuman ini karena biasanya minuman ini dijual di tenda-tenda kecil di pinggir jalan dengan harga yang murah meriah.

Sekian pembahasan kali ini tentang minuman khas Solo. Mungkin sebagian dari kalian sudah ada yang tau beberapa minuman disini atau bahkan semuanya. Semoga artikel ini dapat membantu kalian sebagai referensi jika berkunjung ke Solo.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
"Bengawan Solo riwayatmu inii..." pasti kita sudah sering mendengar lirik tersebut. Penggalan lirik tersebut berasal dari lagu Bengawan Solo. Sebenarnya lagu apa saja ya yang ada di Solo? Berikut akan saya ulas tentang lagu daerah Solo.

1. Bengawan Solo

Gesang
Source: serabi-indonesia.blogspot.co.id
Lagu ini pasti sudah sangat familiar sekali di telinga kalian. Ya, lagu ini diciptakan oleh Gesang. Lagu Bengawan Solo terdiri dari kata 'Bengawan' dan 'Solo'. Bengawan berasal dari bahasa Jawa yang berarti "sungai yang besar" dan Solo adalah nama kota yang dilewati sungai tersebut. Jadi, lagu Bengawan Solo tentang sungai besar yang mengalir di Solo. Gesang sang pencipta lagu ini menyiratkan pesan bahwa kita sebagai manusia harus bekerja untuk kelangsungan hidup, rela, dan sabar dalam mengahadapi ujian hidup. Kita juga harus senantiasa bersyukur atas apa yang Tuhan beri dan jangan bersungut-sungut. Dengarkan lagunya disini

2. Stasiun Balapan

Stasiun Solo Balapan
Source: pusatgrosirsolo.com
Lagu terkenal kedua setelah Bengawan Solo adalah Stasiun Balapan. Lagu yang dipopulerkan oleh penyanyi campursari terkenal, Didi Kempot ini menceritakan tentang sepasang kekasih yang berpisah di Stasiun Balapan Solo. Lagu ini menceritakan kesedihan yang dialami seseorang ketika mengantar kekasihnya pergi. Namun, sang kekasih tak kunjung pulang dan tidak memberi kabar. Sungguh lagu yang menyedihkan, ya. Dengarkan lagunya disini




Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Jika sebelumnya kita membahas makanan berat, sekarang kita akan membahas tentang makanan ringan yang ada di Solo. Yuk lihat!

Serabi Notosuman


Ada yang sudah coba serabi? Kalau belum, mungkin kamu harus coba serabi yang satu ini! Serabi terkenal di Kota Solo ini sudah ada sejak 1920. Serabi Notosuman sangat lembut ketika dimakan. Rasa santannya pun terasa di mulut. Varian rasa serabi ini ada 2, coklat dan polos. Kamu bisa membeli keduanya jika penasaran dengan rasanya hihihi.. Cara pembuatannya juga cukup mudah loh, kawan! Pertama, aduk tepung beras dan santan menjadi adonan kue serabi. Kedua, tuang adonan diatas cetakan bulat kecil menggunakan tungku. Ketiga, setelah adonan matang, angkat dan siap santap!  Untuk mendapatkan serabi lezat ini, kalian cukup membayar 1.800 per 1 buah serabi polos dan Rp2000,00 per 1 buah serabi coklat. Serabi Notosuman yang terletak di Jl. Mohammad Yamin No 28, Solo buka dari jam 07.00. Ada baiknya untuk datang pagi-pagi, ya, supaya tidak kehabisan.

Sate Kere


Makanan ringan khas Solo ini terbuat dari tempe. Tempe yang digunakan juga bukan tempe biasa, sate kere menggunakan tempe gembus sebagai bahan utamanya. Tempe gembus terbuat dari sari kacang kedelai. Makanan kesukaan Bapak Presiden Jokowi ini ada sejarahnya loh. Awalnya, sate adalah makanan mahal pada masa kolonial Belanda sehingga para rakyat di Solo menciptakan sate versinya sendiri dan terciptalah sate kere ini. Kamu mau coba langsung ke tempat dimana Pak Presiden Jokowi dan keluarganya makan sate ini? Kamu bisa pergi ke sate kere buatan Tugiyem yang terletak di Jl. Arifin no 23, di parkiran Depot Es Nini Thowong. Harga 1 tusuk sate kere dihargai Rp1.500,00. Jika kamu ingin mencoba sate jeroan, warung Tugiyem juga menjualnya dan dihargai Rp22.000,00 per 10 tusuk dan lontong dijual dengan harga Rp3.000,00.

Sosis Solo


Salah satu makanan favorit penulis disini adalah sosis solo. Dari tampilannya, sosis solo tidak jauh berbeda dari risol. Namun yang membedakan sosis solo dengan risol adalah isinya. Jika biasanya risol berisi kentang/wortel dan mayonaise + daging, isi sosis solo adalah daging ayam atau sapi. Tekstur sosis solo juga lebih lembek dari risol dan lebih berminyak. Harga 1 buah sosis solo dihargai Rp2.000,00. Harga yang sangat terjangkau untuk kalian yang suka sekali cemilan. Sosis solo sering dijumpai di setiap sudut kota Solo, jadi kamu tidak perlu khawatir jika ingin membeli cemilan khas ini.

Markobar


Makanan ringan terakhir yang akan dibahas di post ini adalah martabak. Ada jajanan kekinian bagi kalian muda-mudi yang suka nongkrong. Kalian bisa berkunjung ke cafe anaknya Pak Jokowi. Ya, apalagi kalau bukan MARKOBAR! Martabak versi kekinian ini cocok bagi kalian yang suka makan martabak dan ingin mencoba semua rasa dalam satu martabak. Di markobar, kalian bisa memesan beberapa varian rasa dalam 1 loyang martabak. Hmm.. sudah kebayang kan enaknya dan puasnya kalian saat makan martabak ini? Harga 1 loyang martabak berbagai rasa ini juga terjangkau kok. 1 loyangnya dihargai Rp75.000,00 jika kalian memesan 8 rasa sekaligus. Kalian juga dapat memesan hanya 1 rasa kok dan harganya juga berbeda. Letak markobar ada di Solo Baru. Kalian juga tidak akan susah mencari cafe ini karena ada papan nama yang sangat besar dan bercahaya. Ayo, kapan lagi mencicipi martabak berbagai rasa buatan anak presiden?

Itulah makanan ringan yang dapat kalian temukan di Solo. Sebenarnya, masih banyak sekali makanan ringan khas Solo, namun belum sempat dituliskan disini. Selamat berkuliner ria!

Berikut video yang bisa membantu kamu jika ingin menambah pengetahuan tentang kuliner solo!


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Datang ke Solo belum lengkap rasanya jika belum coba kuliner khas daerah itu. Kira-kira, apa ya, kuliner khas Solo yang enak, bikin kenyang, dan harga sudah pasti sesuai kantong. Yuk, simak penjelasan berikut!

Nasi Liwet


Makanan ini wajib kalian coba saat berkunjung ke Solo. Nasi liwet cocok jadi sarapan pagi kamu dan keluarga. Nasinya yang gurih siap mengisi perutmu yang kosong saat pagi hari. Nasi liwet dibuat dengan santan sehingga rasanya gurih. Lauk yang ada di nasi liwet pun beragam, namun yang paling banyak adalah telur bumbu areh, opor ayam, sayur sambal goreng labu siam, dan pelengkap lain. Harga per porsi nasi liwet berkisar antara Rp5.000,00-Rp10.000,00.
Gambar: https://pinguinshowtime.wordpress.com/category/wisata/page/3/


Selat Solo


Kedua setelah nasi liwet adalah selat Solo. Makanan ini wajib kamu coba karena jarang ditemukan makanan ini di kota-kota besar seperti Jakarta dan sekitarnya. Selat Solo cocok untuk dihidangkan saat hujan karena panas dari kuah semur dagingnya dapat menghangatkan tubuhmu yang dingin. Kalau kamu mau menghangatkan gebetanmu yang dingin, boleh coba tawarin selat Solo nih hahahaha. Selat ini berisi daging, telur, kentang, wortel, dan kacang panjang yang siap mengisi perut kosongmu. Tenang, bagi yang ingin diet makan nasi, kamu bisa makan selat ini karena tetap bisa mengenyangkan perutmu. Harganya juga terjangkau berkisar Rp10.000,00-Rp15.000,00 per porsinya.
Gambar: http://www.febrymeuthia.com/2015/11/menginap-makan-enak-dan-jalan-jalan-di.html

Tengkleng

Tengkleng juga salah satu kuliner yang wajib kamu coba nih! Bagi kalian yang suka daging kambing, makanan ini cocok untuk kalian. Hidangan ini berisi daging kambing dan disiram bumbu rempah pedas yang dapat dinikmati saat makan siang ataupun makan malam. Harga yang ditawarkan juga sesuai dompet kalian yaitu berkisar Rp25.000,00 saja. Jika mau menikmati tengkleng, direkomendasikan untuk ke Warung Tengkleng Bu Edi. Warung ini sudah terkenal akan kelezatan tengklengnya. Bahkan bapak Presiden Jokowi juga membeli tengkleng disini loh! Tunggu apa lagi? Ayo ke Solo dan nikmati tengklengnya!
Gambar: https://tengklengsolocibubur.blogspot.co.id/2016/11/tengkleng-cibubur-08111012832-enak-dan.html

Timlo

Selain nasi liwet, makanan yang kamu bisa coba untuk sarapan yaitu timlo! Mungkin makanan ini terdengar asing di telinga kalian, ya. Tapi, timlo ini rasanya tidak kalah enak dari makanan lain loh! Timlo adalah sejenis sup yang berisi kembang tahu dengan daging ayam atau sapi. Tapi, ada juga pelengkap lain yang bisa ditambahkan ke dalam sup ini. Untuk harga, kamu tidak perlu khawatir. Semangkuk timlo biasanya dijual dengan harga Rp6.000,00-Rp7.000,00. Kamu bisa dapatkan timlo dengan rasa enak dan harga terjangkau ini di Timlo Kratonan yang ada di JL. Yos Sudarso no. 229, Solo.
Gambar: https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Timlo_kuali_mangkunegaran.jpg

Itulah beberapa kuliner khas yang ada di Solo yang bisa kamu coba saat berkunjung kesana. Jangan lewatkan kesempatannya yaa. Selamat berkuliner ria!

Jika ingin melihat macam-macam kuliner Solo lagi, kalian dapat menonton video berikut



Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Haloo semua! Senang bertemu kalian. Sekarang, aku disini akan membahas tentang kota Solo. Kalian pasti sudah tahu kan? Nah, sebenarnya letak kota Solo dimana, sih? Aku kasih tau yaa. 

Solo terletak di 110 45` 15″ – 110 45` 35″ Bujur Timur dan 70` 36″ – 70` 56″ Lintang Selatan. Kota Solo dibelah dan dialiri oleh 3 sungai besar, yakni Sungai Bengawan Solo (sungai terpanjang di Solo), Kali Jenes, dan Kali Pepe.

https://fourforstudio.wordpress.com/profil-wilayah/

Solo memiliki luas 44,1 km (0,14% luas pulau Jawa). Solo dikelilingi oleh gunung dan pegunungan, yakni:
  • Utara : Gunung Merbabu
  • Timur : Gunung Lawu
  • Barat : Gunung Merapi
  • Selatan : Pegunungan Sewu
Kota Solo berbatasan langsung dengan
  • Utara: Kabupaten Karanganyar & Boyolali
  • Timur: Kabupaten Karanganyar
  • Barat: Kabupaten Sukoharjo
  • Selatan: Kabupaten Sukoharjo
Untuk lebih jelasnya, kalian bisa mengunjungi peta dibawah ini⤵

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts

Follow Us

Labels

About Solo Budaya Kuliner Tempat Wisata

recent posts

Blog Archive

  • ▼  2018 (15)
    • ▼  April (2)
      • Rumah Adat
      • Tari Bedhaya Ketawang
    • ►  Maret (1)
      • Pusat Oleh-Oleh Kota Solo
    • ►  Februari (12)
      • Penginapan di Solo
      • Sejarah Kota Solo
      • Transportasi Wisata di Solo
      • Keraton Solo
      • Universitas di Solo
      • Tarian Khas Solo
      • Pemerintahan Kota Solo
      • Minuman Khas Solo
      • Lagu Daerah Solo
      • Menu Makanan Ringan Khas Solo
      • Menu Makanan Berat Khas Solo
      • Letak Geografis Kota Solo

Created with by BeautyTemplates | Distributed by Gooyaabi Templates